llallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pemanfaatan barang itu berbalas penjaminan."

shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Dalam barang terpendam terdapat zamat seperlima."

llallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pemanfaatan barang itu berbalas penjaminan."

'alaihi wasallam melarang dari menawar barang untuk mengecoh pembeli yang lain.

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mendengar seseorang mengumumkan barang hilang

wasallam bersabda: "Kalimat hikmah adalah barang seorang mukmin yang hilang, maka

wasallam, beliau bersabda: "Jika suatu barang dijual oleh dua orang yang

shallallahu 'alaihi wasallam mengutusku membawa barang perlengkapan orang-orang dari Jama', pada

bersabda: "Tidak boleh seseorang menjual barang yang telah dijual kepada orang

berkata, "Jika seorang hakim makan barang yang dihadiahkan maka ia telah

'alaihi wasallam memotong tangan pencuri barang yang harganya empat dinar."

'alaihi wasallam memotong tangan pencuri barang seharga lima dirham.

hallallahu 'alaihi wasallam melarang mengumumkan barang hilang di masjid."

wa sallam bersabda: "Tidaklah pemilik barang simpanan yang tidak menunaikan haknya

bersabda: "Janganlah orang kota menjualkan barang dagangan orang desa." Ia mengatakan;

bersabda: "Janganlah orang kota menjualkan barang dagangan orang desa, biarkanlah orang-orang

bersabda: "Janganlah sebagian kalian menjual barang yang sedang ditawar oleh sebagian

wasallam bersabda: ""Kalimat hikmah adalah barang seorang mukmin yang hilang, maka

dia berkata; "Dipotong tangan pencuri barang seharga tameng sedang harga tameng

wasallam melarang dari mulamasah yaitu barang dagangan apapun yang disentuh wajib