mulia mereka. Takutlah kamu terhadap doa orang yang terzhalimi, karena tidak

'. -Apabila dia mengucapkannya maka doa itu akan mengenai setiap hamba

sujud, maka berusahalah bersungguh-sungguh dalam doa, sehingga layak dikabulkan untukmu'." Abu

di wajahku maka aku pun berdoa, A'uudzu billaahi minka 'Aku berlindung

dan mengucapkan salam, beliau memanjatkan doa: "LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAHU LAA

kepada kami, bahwa beliau meninggakan doa qunut tersebut, tepatnya ketika turun

lullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggalkan doa qunutnya. Aku berkata; "Setahuku Rasulullah

'alaihi wasallam. Kemudian akupun mengucapkan doa tersebut. Maka Allah pun menggantikannya

Yusyfaa saqiimunaa'. Dan Zuhair berkata; Doa ruqyah tersebut berbunyi; Liyusyfaa saqiimunaa.'

lainnya berkumpul untuk bersama-sama memanjatkan doa dan ampunan kepada Allah bagi

wahai Rasulullah, ajarkanlah keadaku sebuah doa! Beliau berkata: "Katakanlah; ALLAAHUMMA INNII

yang berharga, dan berhati-hatilah terhadap doa orang yang dizhalimi, sesungguhnya tidak

yang beliau kehendaki, dan beliau berdoa kepadaNya. Abu Hurairah berkata; sementara

datang ajalnya kemudian ia mengucapkan doa di sebelahnya sebanyak tujuh kali:

sedang berpuasa hendaklah ia memberikan doa."

dan bertaubat kepada-Nya." Beliau lalu berdoa: "Ya Allah, ampunilah dia." Doa

dengan harapan beliau akan mengucapkan doa: "YARHAMUKAALLAHU semoga Allah merahmatimu." Tetapi

ulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengucapkan doa: "ALLAHUMMA INNI A'UUDZU BIKA MINSY

beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengucapkan - doa yang artinya -, "Ya Allah,

lullah shallallahu 'alaihi wasallam melaksanakan doa qunut selama satu bulan untuk