dahulu mempunyai dua mu'adzdzin, Bilal dan Ibnu Ummi Maktum yang buta."

mereka mengetahui pahala bersegera ke masjid, niscaya mereka akan bersegera kepadanya.

asulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat di Masjid, lalu diikuti oleh

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk Masjid. Lalu beliau melihat seuntai tali

mendengar bacaan seorang laki-laki di Masjid, maka beliau pun bersabda: "Semoga

bin Yazid yang sedang mengajarkan Al Qur`an di masjid,

para sahabat segera mendekati tiang-tiang masjid lalu mereka melaksanakan shalat dua

itu, hingga yang tinggal di Masjid hanya dua belas orang lagi.

Abdullah berkata; Seorang laki-laki masuk Masjid sementara Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

beliau, sementara mereka bermain-main di masjid. Atha` bertanya; Orang-orang Faris ataukah

'anhu yang saat itu ia sedang berada di masjid. Lalu saya

seorang laki-laki lewat di dalam masjid dengan membawa panah. Maka Rasulullah

berkata; Saya pernah bermalam di masjid pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi

sampai manusia bermegah-megahan dalam membangun Masjid."

dari hajinya beliau masuk ke masjid, dan menderumkan untanya di depan

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak menshalati Suhail anak Al Baidha` kecuali

melarang pelaksanaan hukuman qishas dalam masjid, melantunkan syair buruk dan pelaksanaan

Al Mujmir berkata, "Aku mendaki masjid bersama Abu Hurairah, lalu dia

yang lain masih di dalam masjid. Lalu diberikan sebuah bejana kecil

laki-laki atau perempuan mengurusi kebersihan Masjid, dan aku tidak melihat kecuali