di Madinah, orang-orang Anshar meminta pakaian agar dipakai olehnya, namun mereka

membaca Al-Qur'an saat rukuk, memakai pakaian emas dan kain yang dicelup

melarangku memakai cincin emas, memakai pakaian sutra serta pakaian yang dicelup

udara panas, kami sujud beralaskan pakaian kami untuk menghindari panasnya pasir."

dan dilarang menahan rambut atau pakaian sehingga menghalangi anggota sujud."

'Umar radliallahu 'anhu baju atau pakaian bergaris terbuat dari sutera kemudian

ia biasa duduk di atas pakaian terbuat dari bulu binatang yang

seperti halnya seorang yang memakai pakaian kepalsuan."

mencambukinya dengan tangan, sandal, dan pakaian kami, hingga ketika diakhir-akhir kepemerintahan

anak kecil itu kencing di pakaian beliau. Maka beliau meminta air,

sedangkan waktu itu beliau memakai pakaian berwarna hitam, beliau keberatan ketika

di kubur dengan darah dan pakaian mereka.

seperti orang yang mengenakan dua pakaian palsu."

shallallahu 'alaihi wasallam, dan terkadang pakaian beliau mengenaiku saat aku sedang

'alaihi wasallam. Kemudian ia melucuti pakaiannya, kemudian para walinya datang kepadanya

yang diikatkannya pada tengkuk, sedangkan pakaiannnya diletakkan pada gantungan baju. Setelah

tidak boleh mengumpulkan rambutnya atau pakaiannya sehingga menghalangi anggota sujud."

shalat Istisqa`, kemudian beliau membalik pakaiannya ketika menghadap kiblat.

ia bersenang-senang dan tidak bersedih, pakaiannya tidak usang dan kemudaannya tidak

atas bara api sehingga membakar pakaiannya hingga sampai ke kulitnya, adalah