dia menulis surat kepadanya tentang zakat sedangkan ukiran pada cincin tersebut

menyekutukannya, menegakkan shalat, dan membayar zakat serta menjalin tali silaturrahmi." Abu

perkara, yaitu; tegakkanlah shalat, bayarlah zakat, berpuasalah pada bulan Ramadhan serta

apa pun, mendirikan shalat, menunaikan zakat, menyambung silaturrahim dengan keluarga." Ketika

mendirikan shalat yang wajib, menunaikan zakat yang fardlu, dan berpuasa Ramadlan.'

Allah diesakan, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadlan, dan haji." Seorang

ainnya dikufurkan, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji di Baitullah, dan berpuasa

dan Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berhaji ke Baitullah, dan berpuasa

selain Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadlan, dan berhaji ke

mereka mendirikan shalat, dan menunaikan zakat. Maka apabila mereka melakukan hal

dan tidak diambil dari mereka zakat seperlima.

tersebut tidak diambil darinya kecuali zakat hingga hari ini.

unta muda, kemudian terdapat unta zakat yang datang kepada beliau. Lalu

utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji dan puasa Ramadlan".

pun berangkat menuju kandang unta zakat, ketika telah sembuh, mereka membunuh

harta rikaz harta temuan dikeluarkan zakatnya seperlimanya.' Telah menceritakan kepada kami

harata yang terpenda harta karun zakatnya adalah seperlima." Dan telah menceritakan

harata yang terpenda harta karun zakatnya adalah seperlima." Dan telah menceritakan

bertanya: "Apakah kamu telah membayar zakatnya?" dia menjawab, "Ya!" beliau bersabda:

dan pada harta yang terpendam zakatnya adalah seperlima." Abu Dawud berkata,