yang kaya tidak berhak menerima zakat demikian juga orang yang memiliki

dari bani Makhzum untuk mengambil zakat, lalu dia berkata kepada Abu

"Tidaklah seseorang yang tidak menunaikan zakat hartanya melainkan Allah menjadikan ular

atau wajib baginya untuk menunaikan zakat, namun ia tidak melakukannya, niscaya

dari tiga hal; menahan harta zakat, mencuri ghanimah dan hutang, maka

wasallam untuk menunaikan shalat, mengeluarkan zakat dan selalu memberikan nasehat kepada

tertentu, amanat dijadikan harta rampasan, zakat dijadikan sebagai denda, laki laki

tertentu, amanat dijadikan harta rampasan, zakat dijadikan sebagai denda, yang dipelajari

tidak tahu apakah beliau menyebut zakat atau tidak- kecuali laik bagi

utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan haji ke

mengirim mereka ke tempat unta zakat. Beliau bersabda: "Minumlah kalian susu

berpuasalah di bulan Ramadlan, tunaikanlah zakat mal kalian, dan taatilah pemimpin

yang membawa shalat, puasa dan zakat pada hari kiamat, ia datang

harta rikaz harta temuan dikeluarkan zakatnya seperlimanya.' Telah menceritakan kepada kami

utusan Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, melakukan haji, dan puasa Ramadhan."

kepadamu maka dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya;

Banu Murrah mengutusku untuk menyerahkan zakat harta mereka kepada Nabi shallallahu

memerangi orang yang membedakan antara zakat dan shalat, karena zakat adalah

utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, menunaikan seperlima dari harta ghanimah

pun, kamu mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, berhaji