alaihi wasallam memerintahkan untuk membangun masjid di tempat yang banyak rumahnya,

dari hajinya beliau masuk ke masjid, dan menderumkan untanya di depan

Sulaiman dari Shalih bin 'Ajlan dan Muhammad bin Abdullah bin 'Abbad

melarang pelaksanaan hukuman qishas dalam masjid, melantunkan syair buruk dan pelaksanaan

Al Mujmir berkata, "Aku mendaki masjid bersama Abu Hurairah, lalu dia

yang lain masih di dalam masjid. Lalu diberikan sebuah bejana kecil

masih di tempat ia shalat dan belum berhadats. Malaikat berkata, 'Ya

laki-laki atau perempuan mengurusi kebersihan Masjid, dan aku tidak melihat kecuali

bahwasanya barangsiapa shalat di empat masjid maka dosanya akan diampuni! "

shallallahu 'alaihi wasallam berangkat menuju masjid. Beliau berdiri dan takbir, sementara

luar dari salah satu kamarnya dan masuk ke dalam masjid. Lalu

hitam yang biasa merawat kebersihan masjid, kemudian beliau mencari tahu tentang

shalat jamaah. Aku keluar ke masjid lalu shalat bersama Rasulullah Shallallahu

hingga mendatangi Jabir bin Abdullah dimasjidnya, ia tengah shalat mengenakan satu

dua tangkai lalu menggantungkannya di masjid, sementara penghuni halaman masjid ahlush

ia berkata; Mu'awiyah keluar menuju masjid, kemudian ia berkata; apa yang

Surga kecuali jiwa yang beriman, dan tidak boleh melakukan thawaf di

bin Abdur Rahman telah mengabarkan kepadanya bahwa Abu Hurairah mengabarkan kepadanya,

berkata; "Saya pernah tidur di masjid di atas bajuku yang harganya

berkata; "Shafwan pernah tidur di masjid sedang selendangnya berada di bawahnya