Suatu ketika saya berada di masjid, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam

lalu masuk ke tempat I'tikafnya dan beliau memerintahkan untuk dibuatkan bilik

salah seorang dari kalian masuk Masjid, maka bershalawatlah untuk Nabi shallallahu

memperbagus wudlunya, kemudian pergi ke masjid, sementara dia mendapati jama'ah telah

seseorang mengambil lokasi khusus di Masjid untuk ibadatnya sebagaimana unta menempati

kalian berdiri shalat sesungguhnya dia sedang berhadapan dengan Rabbnya, atau sesungguhnya

wasallam melihat ludah pada dinding masjid, beliau lalu mengambil batu kerikil

kuburan para Nabi mereka sebagai masjid.' Beliau memberi peringatan kaum Muslimin

turun hujan lebat hingga atap Masjid menjadi bocor oleh air hujan.

seorang wanita Yahudi datang bertanya kepadanya, "Apakah Allah akan melindungi anda

biasa untuk menyolatkan jenazah, disamping Masjid Nabawi".

berkata,: "Aku pernah berada di masjid lalu aku melihat Nabi Shallallahu'alaihiwasallam.

'alaihi wasallam yang saat itu sedang berada di Masjid. Laki-laki itu

itu saling melaknat di dalam masjid, aku menyaksikannya sendiri. Setelah itu,

akan masuk di antara dua masjid sebagaimana ular yang masuk ke

dalam keadaan beliau berada di masjid. Kedua telapak kakinya tegak lurus,

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam didalam Masjid, ada seorang yang menunggang unta

Umar yang berada di pojok masjid berkata, "Demi Allah, Rasulullah shallallahu

mengumpulkan manusia di Baitul Maqdis, masjid penuh sesak hingga ke teras,

malam untuk melakukan shalat di masjid, lalu beliau shalat bersama orang