Tentang Kuburan Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam, Abu Bakr ash-Shiddiq dan 'Umar bin Al-Khaththab RAa
وَعَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا أَوْصَتْ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا لَا تَدْفِنِّي مَعَهُمْ وَادْفِنِّي مَعَ صَوَاحِبِي بِالْبَقِيعِ لَا أُزَكَّى بِهِ أَبَدًا
Dan dari Hisyam dari bapaknya dari 'Aisyah radliallahu 'anha bahwa ia berwasiat kepada 'Abdullah bin Az Zubair radliallahu 'anhuma: "Janganlah kamu mengubur aku bersama mereka, namun kuburkanlah aku bersama para isteri Nabi Shallallahu'alaihiwasallam di Baqi' agar aku tidak dikeramatkan seorangpun selama-lamanya".
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)