Penjelasan tentang istiadzah
حَدَّثَنَا ابْنُ عَوْفٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْغَفَّارِ بْنُ دَاوُدَ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ مُوسَى بْنِ عُقْبَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ مِنْ دُعَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحْوِيلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نَقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سُخْطِكَ
Telah menceritakan kepada Kami Ibnu 'Auf, telah menceritakan kepada Kami Abdul Ghaffar bin Daud, telah menceritakan kepada Kami Ya'qub bin Abdurrahman dari Musa bin 'Uqbah dari Abdullah bin Dinar dari Ibnu Umar radliallahu 'anhuma, ia berkata; diantara doa-doa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah "ALLAAHUMMA INNII A'UUDZU BIKA MIN ZAWAALI NI'MATIKA WA TAHWIILI 'AAFIYATIKA, WA FUJAA-ATI NIQMATIKA WA JAMII'I SUKHTHIKA" (Ya Allah aku berlindung kepadaMu dari hilangnya nikmatMu dan berubahnya ampunanMu dan adzabMu yang tiba-tiba serta dari seluruh kemurkaanMu).
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)