Mengenakan wewangian saat haji
حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ عَنْ مَالِكٍ ح و حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْقَاسِمِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنْتُ أُطَيِّبُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِإِحْرَامِهِ قَبْلَ أَنْ يُحْرِمَ وَلِإِحْلَالِهِ قَبْلَ أَنْ يَطُوفَ بِالْبَيْتِ
Telah menceritakan kepada Kami Al Qa'nabi dari Malik, dan telah diriwayatkan dari jalur yang lain: Telah menceritakan kepada Kami Ahmad bin Yunus, telah menceritakan kepada Kami Malik dari Abdurrahman bin Al Qasim dari ayahnya dari Aisyah, ia berkata; aku memberi Rasulullah shallAllahu wa'alaihi wa sallam minyak wangi untuk ihramnya sebelum beliau melakukan ihram, dan untuk dalam keadaan tidak berihram sebelum beliau melakukan thawaf di Ka'bah.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)