Penjelasan tentang minta izin
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَجُلًا اطَّلَعَ مِنْ بَعْضِ حُجَرِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ إِلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِشْقَصٍ أَوْ مَشَاقِصَ قَالَ فَكَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَخْتِلُهُ لِيَطْعَنَهُ
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ubaid berkata, telah menceritakan kepada kami Hammad dari Ubaidullah bin Abu Bakar dari Anas bin Malik berkata, "Ada seseorang yang mengintip sebagian kamar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bangkit ke arah orang itu dengan membawa panah, atau beberapa anak panah, dan seakan aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengendap-endap untuk menikamnya."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)