Membunuh negeri musuh
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عُقْبَةُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَرَّقَ نَخْلَ بَنِي النَّضِيرِ وَقَطَعَ وَفِيهِ يَقُولُ شَاعِرُهُمْ فَهَانَ عَلَى سَرَاةِ بَنِي لُؤَيٍّ حَرِيقٌ بِالْبُوَيْرَةِ مُسْتَطِيرُ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Sa'id; telah menceritakan kepada kami 'Uqbah bin Khalid dari Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar, ia berkata; "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membakar pohon kurma bani Nadlir dan menebasnya. Di dalam hal ini seorang penyair berkata; 'Maka mudah bagi seorang majikan bani Luay membakar kawasan Buwairah sehingga bercerai-berai.'"
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)