Kay (pengobatan dengan besi panas)
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مَنِيعٍ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ شُجَاعٍ حَدَّثَنَا سَالِمٌ الْأَفْطَسُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ الشِّفَاءُ فِي ثَلَاثٍ شَرْبَةِ عَسَلٍ وَشَرْطَةِ مِحْجَمٍ وَكَيَّةٍ بِنَارٍ وَأَنْهَى أُمَّتِي عَنْ الْكَيِّ رَفَعَهُ
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Mani' telah menceritakan kepada kami Marwan bin Syuja' telah menceritakan kepada kami Salim Al Afthas dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu Abbas dia berkata, "Penyembahan itu dengan tiga cara; minum madu, pembelahan dengan berbekam dan dengan kay, dan aku larang ummatku untuk melakukan kay."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)