Berlalu (pindah) setelah shalat
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ خَلَّادٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ الْأَسْوَدِ قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ لَا يَجْعَلَنَّ أَحَدُكُمْ لِلشَّيْطَانِ فِي نَفْسِهِ جُزْءًا يَرَى أَنَّ حَقًّا لِلَّهِ عَلَيْهِ أَنْ لَا يَنْصَرِفَ إِلَّا عَنْ يَمِينِهِ قَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْثَرُ انْصِرَافِهِ عَنْ يَسَارِهِ
Telah menceritakan kepada kami Ali bin Muhammad berkata, telah menceritakan kepada kami Waki'. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Khallad berkata, telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari Umarah dari Al Aswad berkata; Abdullah berkata, "Jangan sekali-kali salah seorang dari kalian memberi celah kepada setan dalam dirinya; ia memandang bahwa hak Allah atas dirinya adalah meninggalkan tempat shalat dari sebelah kanannya. Sungguh saya pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sering meninggalkan tempat shalat dari sebelah kirinya. "
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)