Singgah diakhir malam di dzul hulaifah dan shalat ketika berangkat dari haji dan umrah
و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحِ بْنِ الْمُهَاجِرِ الْمِصْرِيُّ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ ح و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ وَاللَّفْظُ لَهُ قَالَ حَدَّثَنَا لَيْثٌ عَنْ نَافِعٍ قَالَ كَانَ ابْنُ عُمَرَ يُنِيخُ بِالْبَطْحَاءِ الَّتِي بِذِي الْحُلَيْفَةِ الَّتِي كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُنِيخُ بِهَا وَيُصَلِّي بِهَا
Dan telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Rumh bin Al Muhajir Al Mishri telah mengabarkan kepada kami Laits -dalam riwayat lain- Dan Telah menceritakan kepada kami Qutaibah -lafazh miliknya- ia berkata, Telah menceritakan kepada kami Laits dari Nafi' ia berkata; Ibnu Umar selalu menambatkan kendaraannya di Bahtha` yang bertempat di Dzulhulaifah, yang demikian karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam biasa menambatkan kendaraannya di situ dan shalat.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)