Makruh mengharap kematian karena ada bahaya yang menimpanya
حَدَّثَنِي حَامِدُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ حَدَّثَنَا عَاصِمٌ عَنْ النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ وَأَنَسٌ يَوْمَئِذٍ حَيٌّ قَالَ أَنَسٌ لَوْلَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَتَمَنَّيَنَّ أَحَدُكُمْ الْمَوْتَ لَتَمَنَّيْتُهُ
Telah menceritakan kepadaku Hamid bin 'Umar telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahid telah menceritakan kepada kami 'Ashim dari An-Nadlr Bin Anas yang saat itu Anas masih hidup, Anas berkata; kalau saja Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidak bersabda: "Janganlah di antara kalian mengharapkan kematian", maka tentu saya akan mengharapkannya.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)