Keutamaan Tahlil, tasbih dan doa
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ أَبُو أَيُّوبَ الْغَيْلَانِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ يَعْنِي الْعَقَدِيَّ حَدَّثَنَا عُمَرُ وَهُوَ ابْنُ أَبِي زَائِدَةَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ قَالَ مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ عَشْرَ مِرَارٍ كَانَ كَمَنْ أَعْتَقَ أَرْبَعَةَ أَنْفُسٍ مِنْ وَلَدِ إِسْمَعِيلَ و قَالَ سُلَيْمَانُ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا عُمَرُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي السَّفَرِ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ رَبِيعِ بْنِ خُثَيْمٍ بِمِثْلِ ذَلِكَ قَالَ فَقُلْتُ لِلرَّبِيعِ مِمَّنْ سَمِعْتَهُ قَالَ مِنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ قَالَ فَأَتَيْتُ عَمْرَو بْنَ مَيْمُونٍ فَقُلْتُ مِمَّنْ سَمِعْتُهُ قَالَ مِنْ ابْنِ أَبِي لَيْلَى قَالَ فَأَتَيْتُ ابْنَ أَبِي لَيْلَى فَقُلْتُ مِمَّنْ سَمِعْتُهُ قَالَ مِنْ أَبِي أَيُّوبَ الْأَنْصَارِيِّ يُحَدِّثُهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin 'Ubaidullah Abu Ayyub Al Ghailani telah menceritakan kepada kami Abu 'Amir Al 'Aqdi telah menceritakan kepada kami 'Umar bin Abu Zaidah dari Abu Ishaq dari 'Amru bin Maimun dia berkata; "Barangsiapa yang mengucapkan Laa ilaaha ilIallaahu wahdah, Iaa syariikalahu lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai'in qadiir' (Tiada tuhan selain Allah, Dialah Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada sekutu bagi-Nya, Dialah yang memiliki alam semesta dan segala puji hanya bagi-Nya. Allah adalah Maha Kuasa atas segaIa sesuatu) sebanyak sepuluh kali, maka baginya pahala sebagaimana memerdekakan empat orang dari keturunan ismail. Dan berkata Sulaiman telah menceritakan kepada kami Abu 'Amir telah menceritakan kepada kami 'Umar telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Abu As Safar dari Asy Sya'bi dari Rabi' bin Khutsaim dengan hadits tersebut, dia berkata; maka aku bertanya kepada Ar Rabi', 'dari mana kamu mendengarnya? ' Dia menjawab; 'Dari 'Amru bin Maimun, perawi berkata; maka aku mendatangi 'Amru bin Maimun, dan bertanya; 'dari mana engkau mendengar hadits itu? ' dia menjawab; dari Ibnu Abu Laila, perawi berkata; maka aku menemui Ibnu Abu Laila dan aku tanyakan kepadanya; 'dari mana engkau mendengar hadits itu? ' dia menjawab dari Abu Ayyub Al Anshari ia menceritakannya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)