(Salat) Gandum yang kulitnya sudah dihilangkan
أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ عَنْ زَائِدَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي رَوَّادٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ النَّاسُ يُخْرِجُونَ عَنْ صَدَقَةِ الْفِطْرِ فِي عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ أَوْ تَمْرٍ أَوْ سُلْتٍ أَوْ زَبِيبٍ
Telah mengabarkan kepada kami Musa bin 'Abdurrahman dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Husain dari Zaidah dia berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz bin Abu Rawwad dari Nafi' dari Ibnu 'Umar dia berkata; "Dahulu orang-orang mengeluarkan zakat fitrah di zaman Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sebesar satu sha' gandum, kurma, atau sejenis gandum -yang berwarna putih tak berkulit- atau anggur kering."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)