Darah haidh mengenai pakaian
أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ حَبِيبِ بْنِ عَرَبِيٍّ عَنْ حَمَّادِ بْنِ زَيْدٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ فَاطِمَةَ بِنْتِ الْمُنْذِرِ عَنْ أَسْمَاءَ بِنْتِ أَبِي بَكْرٍ وَكَانَتْ تَكُونُ فِي حَجْرِهَا أَنَّ امْرَأَةً اسْتَفْتَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ دَمِ الْحَيْضِ يُصِيبُ الثَّوْبَ فَقَالَ حُتِّيهِ ثُمَّ اقْرُصِيهِ بِالْمَاءِ ثُمَّ انْضَحِيهِ وَصَلِّي فِيهِ
Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin Habib bin Arabi dari Hammad bin Zaid dari Hisyam bin Urwah dari Fathimah binti Al Mundzir dari Asma' binti Abu Bakr -dia ada di kamarnya- bahwa seorang perempuan meminta fatwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang darah haid yang menodai baju? Beliau lalu berkata, ' Gosok dan keroklah dengan kuku, kemudian percikilah dengan air, lalu shalatlah dengan kain tersebut."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)