Shalat isyak ketika safar
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ يَزِيدَ قَالَ حَدَّثَنَا بَهْزُ بْنُ أَسَدٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ أَخْبَرَنِي الْحَكَمُ قَالَ صَلَّى بِنَا سَعِيدُ بْنُ جُبَيْرٍ بِجَمْعٍ الْمَغْرِبَ ثَلَاثًا بِإِقَامَةٍ ثُمَّ سَلَّمَ ثُمَّ صَلَّى الْعِشَاءَ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ ذَكَرَ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ فَعَلَ ذَلِكَ وَذَكَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَ ذَلِكَ
Telah mengabarkan kepada kami Amr bin Yazid dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Bahaz bin Asad dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku Al Hakam dia berkata; " Sa'id bin Jubair shalat Maghrib bersama kami di Muzdalifah tiga raka'at dengan satu iqamah, lalu salam. Kemudian shalat Isya' dua raka'at." Lalu beliau menyebutkan bahwa Abdullah bin Umar melakukan hal tersebut, dan beliau (Abdullah bin Umar) menyebutkan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam juga melakukan tersebut.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)