Semir dengan hena dan katam
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَشْعَثَ قَالَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى قَالَ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ أَبِي لَيْلَى عَنْ الْأَجْلَحِ فَلَقِيتُ الْأَجْلَحَ فَحَدَّثَنِي عَنْ ابْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ الدِّيْلِيِّ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ مِنْ أَحْسَنِ مَا غَيَّرْتُمْ بِهِ الشَّيْبَ الْحِنَّاءَ وَالْكَتَمَ
Telah mengkhabarkan kepada kami Muhammad bin Abdur Rahman bin Asy'ats, dia berkata; telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Isa, dia berkata; telah menceritakan kepada kami Husyaim, dia berkata; telah mengkhabarkan kepadaku Ibnu Abu Laila dari Al Ajlah, kemudian saya bertemu dengan Al Ajlah lalu ia menceritakan kepadaku dari Ibnu Buraidah dari Abu Al Aswad Ad Dili dari Abu Dzar, dia berkata; "Saya mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya sesuatu sebaik-baik yang kalian gunakan untuk mengubah uban adalah inai dan katam."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)