Cincin Nabi Shallallahu'alaihiwasallam dan ukirannya
أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ عَنْ إِسْمَعِيلَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ اتَّخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَاتَمَ الذَّهَبِ فَلَبِسَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاتَّخَذَ النَّاسُ خَوَاتِيمَ الذَّهَبِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي كُنْتُ أَلْبَسُ هَذَا الْخَاتَمَ وَإِنِّي لَنْ أَلْبَسَهُ أَبَدًا فَنَبَذَهُ فَنَبَذَ النَّاسُ خَوَاتِيمَهُمْ
Telah mengabarkan kepada kami Ali bin Hujr dari Isma'il dari Abdullah bin Dinar dari Ibnu Umar ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membuat cincin emas dan memakainya, ketika lalu orang-orang ikut memakai cincin emas. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun bersabda: "Aku pernah memakai cincin emas, sekarang aku tidak akan pernah memakainya lagi untuk selama-lamanya, " beliau lalu membuang cincinnya dan orang-orang pun ikut melakukannya."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)