Gambaran sutera
أَخْبَرَنَا عِمْرَانُ بْنُ مُوسَى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى وَهُوَ ابْنُ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ قَالَ سَالِمٌ مَا الْإِسْتَبْرَقُ قُلْتُ مَا غَلُظَ مِنْ الدِّيبَاجِ وَخَشُنَ مِنْهُ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ يَقُولُ رَأَى عُمَرُ مَعَ رَجُلٍ حُلَّةَ سُنْدُسٍ فَأَتَى بِهَا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ اشْتَرِ هَذِهِ وَسَاقَ الْحَدِيثَ
Telah mengabarkan kepada kami Imran bin Musa ia berkata; telah menceritakan kepada kami Abdul Warits ia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya -yaitu Ibnu Abu Ishaq- ia berkata, " Salim bertanya, "Apa yang itu istibraq?" aku menjawab, "Kain yang dicampur dengan dibaj (sejenis sutera)." Ia lalu berkata, "Aku pernah mendengar Abdullah bin Umar berkata, "Umar bersama seorang laki-laki melihat kain sundus (kain yang lebih halus dari sutera), lalu kain tersebut ia bawa menghadap Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, maka beliau pun bersabda: "Belilah kain ini…lalu ia menyebutkan hadits tersebut dengan sempurna."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)