ditsnya Hatim bin Isma'il, dan ia

Subhanahu wa Ta'ala: ajal, kematian, dan rezeki yang telah ditentukan, di

sempat pulang, sehingga ketika kedengaran adzan, tidak ada yang dapat aku

at wajib di masjid yang karenanya dikumandangkan adzan.

beralas kaki. Ia pun menyebutkan hadits, dan didalamnya; Kemudian beliau shalat

halat witir satu raka'at di akhir malam." Dan di dalamnya

ong, beliau menyuruh Bilal untuk mengumandangkan adzan, kemudian beliau memerintahkan Bilal

Aisyah menjawab; "Empat raka'at, namun terkadang beliau menambah sekehendaknya." Telah menceritakan

Abi Sufyan, lalu datanglah muadzdzin yang menyerukan shalat, maka Mu'awiyah berkata,

bersabda, ' setan apabila mendengar adzan untuk shalat, maka dia pergi

beliau bersabda, "Setan apabila mendengar adzan, maka kentut akan membuatnya lari

abda, "Apabila seorang muadzdzin mengumandangkan adzan, maka setan berpaling, dan

setan apabila seorang muadzdzin mengumandangkan adzan shalat, maka dia berpaling,

iliki kentut hingga dia tidak mendengarkan suara adzan. Dan

ng.' Lalu Bilal diperintahkan untuk menggenapkan adzan dan mengganjilkan

berkata, "Bilal diperintahkan untuk menggenapkan adzan dan mengganjilkan

berkata, "Bilal diperintahkan untuk menggenapkan adzan, dan mengganjilkan

wasallam shalat dua rakaat antara adzan dan iqamat pada waktu shalat

"Kalau manusia tahu pahala dalam adzan dan shaf pertama kemudian mereka

beliau shalat dua rakaat antara adzan dan iqamat shalat subuh." Dan