yang membebaskan 'Aisyah dari kasus fitnah yang dituduhkan padanya, Nabi shallallahu

serupa dari Ibnu Mas'ud, Anas dan Jubair bin Muth'im dan hadits

Abu Dawud mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah, ia tidak melebihkan

tahun kemudian." Berkata Abu Isa: Dan dalam bab ini ada hadits

bersabda: "Dari arah sana timbulnya fitnah yaitu arah Timur. Dan tabi'at

menggandeng mereka, tiba-tiba mereka ditangkap dan dijauhkan dariku, sehingga aku berteriak-teriak

menemuiku yang aku mengenal mereka dan juga mereka mengenalku, lantas tiba-tiba

menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan berujar; 'Wahai Rasulullah, engkau mempekerjakan

ini telah dibuka benteng Ya'juj dan Ma'juj seperti ini" --Sedang Sufyan

amal shalih berkurang, kebakhilan merajalela, fitnah maksiat dinyatakan secara terang-terangan, dan

Syaqiq mengatakan; aku bersama Abdullah dan Abu Musa, keduanya mengatakan; Nabi

kepada kami Syaqiq mengatakan, Abdullah dan Abu Musa duduk berbincang-bincang. Abu

dari Abu Wa`il dari Abdullah dan setahu saya dia memarfukkannya, mengatakan;

'alaihi wasallam bersabda: "Akan terjadi fitnah, ketika itu yang duduk lebih

telah mengajak biacara orang itu, dan sekarang aku tidak mau membuka

Asadi menuturkan; Tatkala Thalhah, Zubair dan 'Aisyah berangkat ke Bashrah, Ali

Abu Wa`il mengatakan; Abu Musa dan Abu Mas'ud menemui 'Ammar ketika

hwasanya Harmalah maula Usamah mengabarkan kepadanya. 'Amru berkata; aku pernah melihat

'alaihi wasallam tentang Dajjal daripadaku, dan beliau bersabda kepadaku: "Dia tidak

apabila perbuatan keji dilakukan oleh pembesar-pembesar kalian, dan kekuasaan ada pada