kepadanya: "Berhentilah sholat selama masa haidmu yang biasa, kemudian lakukan Ghusl."

dan malam yang biasa kamu haid, kemudian lakukan ghusl, balutkan kain

dan hari yang biasa dia haid setiap bulan sebelum ini, dan

dan beliau bersabda: "Itu bukan haid, melainkan dorongan dari rahim, maka

dan beliau bersabda: "Itu bukan haid, melainkan itu adalah pembuluh darah.

"Itu adalah urat, jadi ketika haidmu datang, jangan shalat, dan ketika

"Tidak, itu adalah urat, bukan haid. Ketika haidmu datang, berhentilah shalat,

berkata: 'Jangan shalat pada hari-hari haidmu, kemudian lakukan ghusl dan tunda

kepadanya: "Jika itu adalah darah haid, maka itu adalah darah yang

Rasulullah ﷺ berkata kepadanya: "Darah haid adalah darah yang hitam dan

adalah pembuluh darah dan bukan haid. Ketika haid datang, berhentilah shalat,

'Itu adalah urat dan bukan haid. Ketika haidmu datang, berhentilah shalat,

"Itu adalah urat dan bukan haid. Ketika haidmu datang, berhentilah shalat,

beliau - "dan itu bukan haid, jadi ketika haid datang, berhentilah

Rasulullah ﷺ di bawah selimut, haidku datang, maka aku menjauh dan

dari kami, jika dia sedang haid, untuk mengikatkan Izarnya dengan erat,

salah satu dari kami sedang haid, Rasulullah ﷺ akan memerintahkan kami

ketika salah satu dari istrinya haid. Dia berkata: Dia akan memerintahkan

salah satu istrinya ketika dia haid, jika dia mengenakan Izar pembungkus

bersama suaminya saat ia sedang haid?" Ia menjawab: "Ya. Rasulullah ﷺ