llallahu'alaihiwasallam bertalbiyah dan berniyat haji semata tanpa disertai Umrah.' Kata

para pemberi pengumuman saat pelaksanaan haji, di Mina kami umumkan bahwa

sehingga mereka dapat menunaikan 'ibadah haji dengan harta tersebut, juga dapat

Allah, maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber'umrah, maka

syi'ar-syi'ar Allah, barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-'umrah, maka

tidak lain kecuali untuk menunaikan haji. Hingga ketika kami sudah dekat

tempat-tempat melempar jumrah pada pelaksanaan haji yang Beliau laksanakan sebagaimana hadits

kami menyebutnya melainkan untuk melaksanakan haji. Ketika kami tiba di Makkah,

lagi: "Berapa kali Beliau menunaikan haji?". Dia menjawab: "Satu kali".

kami bertahallul kemudian kami berniat haji dari Al 'Asyiy".

yaitu tahun depan atau musim haji."

keluar bersamanya untuk menunaikan ibadah haji. Ketika kami berada di Zhahran,

memberi nasihat kepada orang-orang waktu haji wada' "Janganlah kalian kembali menjadi

ini aku tidak bisa melaksanakan haji!" Beliau berkata: "Barangkali kamu mengalami

Beliau berihram untuk 'umrah sekaligus hajinya menggabungkannya ".

engkau singgah esok -maksudnya ketika hajinya-? sedang Yunus tidak mengatakan lafadz

umrahmu sebagaimana kamu lakukan dalam hajimu."

apa kamu lakukan pada ibadah hajimu."

menghadap qiblat kalian dan naik haji seperti haji kalian". Kemudian 'Umar

mengutus utusan kepada hadirin dari muhajirin dan anshar, juga kepada para