arah sebatang kayu kurma, sebab masjid pada masa itu tidak mempunyai

ngan seperti binatang buas dan seorang laki-laki shalat di tempat

menunjuk pada salah satu sujud masjid. Ia menjawab, "Aku pernah melihat

manusia pada hari kiamat, datangi dan shalatlah kalian di sana, sebab

dengan beberapa orang tua di masjid Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Tiba-tiba

'alaihi wasallam bersabda: "Hindarkan dari masjid-masjid kalian anak kecil, orang gila,

selalu disiram dengan air, maka shalatlah di sana, " ia memarfu'kan

tahkan kepadanya agar memposisikan menghormati masjid Tha`if

orang-orang yang rumahnya jauh dari masjid, maka mereka ingin agar rumahnya

wasallam. Ia mengunjungi beliau di masjid yang sedang beri'tikaf pada sepuluh

beliau tengah berada di dalam Masjid. dan kedua telapak kaki beliau

tahu terhadap perkara yang halal dan yang haram adalah Mu'adz bin

yang tidak layak dilakukan di masjid; tidak dijadikan sebagai jalan, tidak

tidur di sini, dan jika mau kalian bisa pergi

seseorang mengumumkan barang hilang di masjid, maka hendaklah ia mengatakan; 'Semoga

salah seorang dari kalian masuk masjid hendaklah mengucapkan salam atas Nabi

laki bersuci dan membaguskannya, kemudian menuju masjid untuk

seorang di antara kalian masuk masjid, maka ucapkanlah salam kepada Nabi

wasallam bersabda: "Barangsiapa berjalan menuju masjid lalu mengucapkan; ALAHUMMA INNI AS`ALUKA

sementara ia tidak pernah ketinggalan shalat bersama Rasulullah. Aku merasa iba