ke Pasar, kemudian kami melewati masjid dan shalat di dalamnya."

puluh satu kami diguyur hujan, dan masjid Nabawi saat itu bocor

perkataan tadi. Orang-orang tinggal di masjid untuk menunggu Nabi Shallallahu'alaihi wasallam

hu'alihiwasallam banjir, menghalangi kami dengan masjid kaumku. Maka aku senang jika

hendak i'tikaf maka Beliau mengerjakan shalat Subuh, lalu masuk ke tempat

ke atas mimbar tersebut lalu shalat di atasnya. Beliau bertakbir di

, maka shalatlah di rumahku yang telah kujadikan

'Ubad dia berkata; "Tatkala aku shalat di masjid pada shaf terdepan,

atas kami, tetapi di gunung-gunung dan di tempat-tempat tumbuhnya pepohonan'." Anas

r apa yang beliau katakan, sedang kami berada di tempat-tempat kami

"Sesungguhnya orang-orang telah berkumpul di Masjid dan mereka merasa kaget." Maka

sesungguhnya orang-orang telah berkumpul di Masjid dan mereka merasa kaget. Maka

ke tempat air mengalir dekat masjid untuk mandi, kemudian masuk ke

Orang-orang yang menjadikan kuburan sebagai masjid dan memasang lampu-lampu disekitar kuburan."

Shalallah 'Alaihi Wa Sallam masuk masjid, dan ternyata ada seorang yang

pohon kurma yang termasuk tiang masjid. Setelah dibuatkan mimbar dan beliau

melihat dahak di arah kiblat masjid, maka beliau marah hingga memerah

'Sesungguhnya orang-orang telah berkumpul di Masjid! ' Kemudian aku lihat ternyata

dari perjalanan, beliau langsung ke masjid, lalu shalat dua rakaat. Kemudian

sahabat segera bangkit mendekati tiang-tiang masjid dan shalat hingga Rasulullah Shallallahu'alaihi