kali yang ketiga. Karena itu, berpuasalah kalian setelah melihat hilal -nya,

"Janganlah kalian mendahului Ramadlan dengan berpuasa sehari atau dua hari, kecuali

Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair telah menceritakan kepada kami bapakku telah menceritakan kepada kami U

Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim dari Sulaiman At

waktu fajar, maka janganlah ia berpuasa." Maka saya pun menyampaikan hal

'Asyura`, dan Allah tidaklah mewajibkan puasa padanya, namun saya saat ini

berkata; "Aku masih punya hutang puasa Ramadlan. Tetapi aku belum membayarnya

meninggal, padahal ia memiliki hutang puasa selama satu bulan. Apakah saya

"Wahai Rasulullah, Ibuku punya hutang puasa satu bulan, bolehkah saya membayar

bersabda: "Kalau begitu, aku akan berpuasa." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

akan shalat sepanjang malam dan puasa setiap hari selama hidupku." Maka

ia berkata; Saya biasa melakukan puasa Ad Dahr sepanjang masa dan

shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa saya berpuasa setiap hari dan shalat sepanjang

wasallam dan bertanya, "Bagaimanakah Anda berpuasa?" Mendengar pertanyaan itu, Rasulullah shallallahu

'alaihi wasallam pernah ditanya mengenai puasanya, maka serta merta Rasulullah shallallahu

'alaihi wasallam bersabda: "Siapa yang berpuasa Ramadlan kemudian diiringinya dengan puasa

beliau pun bersabda: "Janganlah kalian berpuasa hingga kalian melihat Hilal bulan

sembilan hari, maka janganlah kalian berpuasa hingga kalian melihat Hilal, dan

kalian telah melihat Hilal, maka berpuasalah, dan bila kalian melihatnya terbit

"Jika kalian melihat HIlal, maka berpuasalah dan jika kalian melihatnya terbit