gelap gulita menuju masjid untuk shalat berjama'ah bahwa bagi mereka cahaya

shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Shalat seorang wanita di rumahnya lebih

Ayahnya dia berkata; Saya pernah shalat di belakang Rasulullah Shallallahu alaihi

dia berkata; Kami apabila mengerjakan shalat di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi

shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kunci shalat adalah bersuci, sedangkan yang mengharamkan

dari Al-Bara` dia berkata; Kami shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam,

wasallam memotivasi mereka untuk mengerjakan shalat berjamaah dan melarang mereka pergi

Malik dia berkata; Kami pernah shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

kami apabila kami berdiri untuk shalat. Kalau barisan kami telah lurus,

sungguhnya meluruskan shaf termasuk kesempurnaan shalat berjama'ah."

bahu temannya ketika meratakan shaf shalat. Abu Dawud berkata; Ja'far bin

Mahmud dia berkata; Saya pernah shalat di belakang Anas bin Malik

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam selesai shalat, beliau bersabda: "Semoga Allah menambahkan

berkata; Saya pernah melihat Syarik shalat janazah menjadi imam kami pada

mengangkat kedua tangannya ketika memulai shalat, kemudian beliau tidak mengangkatnya hingga

shallallahu 'alaihi wasallam telah masuk shalat, beliau mengangkat tinggi-tinggi kedua tangannya."

Hisyam bin 'Urwah bahwa dalam shalat Maghrib ayahnya Urwah biasa membaca

membacanya ketika mengimami orang-orang dalam shalat wajib."

Utsman An Nahdi bahwa dia shalat Maghrib di belakang Ibnu Mas'ud,

shallallahu 'alaihi wasallam membaca dalam shalat subuh "IDZA ZULZILATIL-ARDHU ZILZALAHA" di