atas kedua khufnya, kemudian beliau shalat mengimami kami."

makan pundak kambing, kemudian melakukan shalat, dan beliau tidak berwudhu.

pangkal atau daging, kemudian beliau shalat, dan tanpa berwudhu, dan beliau

pundak kambing untuk memakannya, kemudian shalat, dan tanpa berwudhu.

pundak kambing di sisinya, kemudian shalat tanpa berwudhu lagi. Berkata Amru

Aziz dari Anas dia berkata, "Shalat diiqamatkan, sedangkan Rasulullah shallallahu 'alaihi

shallallahu 'alaihi wasallam tidak melakukan shalat selain dua rakaat ringan." Dan

nampak terang baginya, beliau lakukan shalat dua rakaat.

maka Rasuullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat dua rakaat ringan hingga aku

telah dikabarkan kepadaku, bahwa kamu shalat sepanjang malam dan berpuasa sepanjang

di Dzi Thuwa, sehingga beliau shalat Shubuh terlebih dahulu di situ

Nahr, kemudian beliau kembali dan shalat di Mina. Nafi' berkata; Maka

berwudhulah sebagaimana kamu berwudhu untuk shalat. Setelah itu berbaringlah dengan miring

yang dosanya bisa dihapus dengan shalat, sedekah, memerintahkan kebaikan dan mencegah

dengan sesuatu apa pun, mendirikan shalat, membayar zakat, dan berpuasa Ramadlan.'

tiga, walaupun dia berpuasa dan shalat serta mengklaim bahwa dia seorang

alu menyempurnakan wudlunya, kemudian mendirikan shalat dua rakaat dengan menghadapkan hati

dengan sesuatupun juga, akan menegakkan shalat lima waktu, akan berlaku patuh

seseorang mengatakan, "Sesungguhnya aku akan shalat sepanjang malam dan puasa setiap

tidak kuat bangun untuk melaksanakan shalat selama dua atau tiga hari,