radliallahu 'anha berkata; "Pada awalnya, shalat diwajibkan dua raka'at, setelah Nabi

bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat bersama salah satu kelompok, sementara

melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat sunnah di atas tunggangannya menghadap

'Abbas radliallahu 'anhuma dia berkata; "Shalat Jum'at pertama kali di laksanakan

mengabarkan kepadanya bahwasanya dia pernah shalat Maghrib dan Isya bersama Rasulullah

bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat Ied dua raka'at, beliau tidak

wasallam tiba di Madinah, beliau shalat menghadap Baitul Maqdis selama enam

hwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat 'ashar, selesai shalat beliau mendatangi

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Shalat lima kali dalam sehari semalam".

Aku lalu bertanya, "Apakah akan shalat wahai Rasulullah? ' beliau menjawab:

wasallam yang saat itu sedang shalat di atas tikar kecil nya,

lullah shallallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat yang Maktubah Wajib?" Abu Barzah

melihat Malik Al Huwairits ketika shalat, dia bertakbir dan mengangkat kedua

m masalah shalat!" Maka Sa'd menjelaskan, "Dalam shalat

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dalam shalat Zhuhur membaca Al Fathihah dan

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dalam shalat Zhuhur memanjangkan bacaan pada rakaat

bin 'Umar radliallahu 'anhuma mengerjakan shalat dengan cara bersimpuh dengan kedua

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, jika shalat aku melihat beliau takbir dengan

lullah shallallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat Shubuh, maka para wanita yang

engabarkan kepadanya, bahwa setelah melaksanakan shalat di awal malam Isya Rasulullah