dalam suatu perjalanan. Dia mengerjakan shalat Zhuhur dan Ashar dua raka'at,

Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam memulai shalat malam? ' la menjawab; `Apabila

bersabda: "Cukup, kalian seharusnya mengerjakan shalat semampunya. Demi Allah, Allah tidak

yang harus aku ucapkan dalam shalat witir ketika berdoa, yaitu doa

bangun malam lalu bersiwak, kemudian shalat dua rakaat. Lalu tidur lagi.

sedikitpun dalam berdoa, kecuali ketika Shalat Istiqa'." Syu'bah berkata; "Aku berkata

bahwa beliau bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat empat rakaat sebelum Zhuhur dan

allam, beliau bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat empat rakaat sebelum Zhuhur dan

maghrib dan dua raka'at sebelum shalat subuh."

sallam bersabda: "Barangsiapa senantiasa menjaga shalat empat rakaat sebelum zhuhur dan

aihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat dua belas rakaat secara kontinyu

aihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat dua belas rakaat pada siang

berbaris di belakang beliau, kemudian menshalatinya dan bertakbir empat kali." Abu

di tengah malam untuk melakukan shalat di masjid, lalu beliau shalat

bersabda: "Barang siapa yang melakukan shalat bersama kami dengan shalat kami

menjawab: "Barang siapa yang melakukan shalat ini bersama kami dan berwukuf

wewangian, maka janganlah ia ikut shalat isya yang akhir bersama kami."

kekafirannya adalah tidak diterimanya ibadah shalatnya."

kebiasaan. Lalu diperintahkan untuk mengakhirkan shalat Zhuhur dan memajukan shalat Ashar,

Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat Zhuhur saat matahari tergelincir, Shalat