Nafl (tambahan harta di luar seperlima)
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْحَارِثِ الزُّرَقِيِّ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مُوسَى عَنْ مَكْحُولٍ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي أُمَامَةَ عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَفَّلَ فِي الْبَدْأَةِ الرُّبُعَ وَفِي الرَّجْعَةِ الثُّلُثَ
Telah menceritakan kepada kami Ali bin Muhammad; telah menceritakan kepada kami Waki' dari Sufyan dari Abdurrahman bin Harits Az Zuraqqi dari Sulaiman bin Musa dari Makhul dari Abu Sallam Al A'raj dari Abu Umamah dari Ubadah bin Ash Shamit bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menambah bekal (dari ghanimah) ketika berangkat seperempat dan ketika pulang sepertiga."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)