Keutamaan shalat di masjid Madinah dan Makkah
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ أَبِي عُمَرَ جَمِيعًا عَنْ الثَّقَفِيِّ قَالَ ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ سَمِعْتُ يَحْيَى بْنَ سَعِيدٍ يَقُولُ سَأَلْتُ أَبَا صَالِحٍ هَلْ سَمِعْتَ أَبَا هُرَيْرَةَ يَذْكُرُ فَضْلَ الصَّلَاةِ فِي مَسْجِدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَا وَلَكِنْ أَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ قَارِظٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ يُحَدِّثُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ صَلَاةٌ فِي مَسْجِدِي هَذَا خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ صَلَاةٍ أَوْ كَأَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ مِنْ الْمَسَاجِدِ إِلَّا أَنْ يَكُونَ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ و حَدَّثَنِيهِ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ قَالُوا حَدَّثَنَا يَحْيَى الْقَطَّانُ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Abu Umar semuanya dari Ats Tsaqafi - Ibnul Mutsanna berkata- Telah menceritakan kepada kami Abdul Wahhab ia berkata, saya mendengar Yahya bin Sa'id berkata; Aku bertanya kepada Abu Shalih, "Apakah Anda pernah mendengar Abu Hurairah menyebutkan keutamaan shalat di dalam Masjid Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Ia menjawab, "Tidak, akan tetapi Abdullah bin Ibrahim bin Qarizh yang telah mengabarkan kepadaku, bahwa ia mendengar Abu Hurairah menceritakan bahwasanya; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Satu Shalat (yang dikerjakan) di masjidku ini, lebih baik daripada seribu shalat atau seperti seribu shalat di masjid lain, kecuali shalat itu dikerjakan di Masjidil Haram.'" Dan telah menceritakannya kepadaku Zuhair bin Harb dan Ubaidullah bin Sa'id dan Muhammad bin Hatim mereka berkata, Telah menceritakan kepada kami Yahya Al Qaththan dari Yahya bin Sa'id dengan isnad ini.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)