Perbedaan pada Abu Musa tentang berita puasa tiga hari
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مَنْصُورٍ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ بَيَانِ بْنِ بِشْرٍ عَنْ مُوسَى بْنِ طَلْحَةَ عَنْ ابْنِ الْحَوْتَكِيَّةِ عَنْ أَبِي ذَرٍّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِرَجُلٍ عَلَيْكَ بِصِيَامِ ثَلَاثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ هَذَا خَطَأٌ لَيْسَ مِنْ حَدِيثِ بَيَانٍ وَلَعَلَّ سُفْيَانَ قَالَ حَدَّثَنَا اثْنَانِ فَسَقَطَ الْأَلِفُ فَصَارَ بَيَانٌ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Manshur dari Sufyan dari Bayan bin Bisyr dari Musa bin Thalhah dari Ibnul Hautakiyyah dari Abu Dzarr bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada seseorang: "Hendaklah kamu berpuasa -tanggal- tiga belas, empat belas dan lima belas." Abu Abdurrahman berkata; (Sanad) ini salah, Hadits ini bukan dari Bayan, Mungkin Sufyan berkata; Telah menceritakan kepada kami (dua orang), namun Alifnya hilang, menjadi Bayan.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)