Tidak membatasi jumlah air
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْوَاحِدِ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْوَلِيدِ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَامَ أَعْرَابِيٌّ فَبَالَ فِي الْمَسْجِدِ فَتَنَاوَلَهُ النَّاسُ فَقَالَ لَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعُوهُ وَأَهْرِيقُوا عَلَى بَوْلِهِ دَلْوًا مِنْ مَاءٍ فَإِنَّمَا بُعِثْتُمْ مُيَسِّرِينَ وَلَمْ تُبْعَثُوا مُعَسِّرِينَ
Telah mengabarkan kepada kami Abdurrahman bin Ibrahim dari Umar bin Abdul Wahid dari Al Auza'i dari Muhammad bin Al Walid dari Az-Zuhri dari Ubaidillah bin Abdullah dari Abu Hurairah, dia berkata; "Seorang Badui datang dan buang air kecil di masjid sehingga orang-orang menghardiknya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu bersabda kepada mereka: " Biarkan. Siramkan seember air pada air kencingnya. Kalian diutus untuk memudahkan, bukan untuk menyulitkan."
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)