Madinah dan Fadak, serta sisa seperlima ghanimah Khaibar. Maka Abu bakar

asulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengambil seperlima yaitu seratus wasaq kurma, dua

asulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengambil seperlimanya."

sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul,

mempekerjakan orang menggarap tanah dengan bagian sepertiga atau seperempat. Maka barang

keras kemudian memanggil dan memberikan bagian mereka, setelah itu beliau mengundi

mereka berdamai dengan kesepakatan; bahwa bagian Nabi Nuh adalah sepertiga dan

Telah menceritakan kepada kami Hannad bin As Sari berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Al Ahwash dari Thari

kepada orang lain dengan sistem pembagian sepertiga atau seperempat. Maka Nabi

Telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'id Al Jauhari berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Taubah Ar Ra

Telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Ammar dan Muhammad bin Ash Shabbah keduanya berkata; telah menceritakan k

didatangi oleh seseorang yang menanyakan pembagian harta warisan yang di dalamnya

menjadi milikmu, aku telah menjadikan bagian dari hartamu untukmu tatkala aku

hanya menolong mereka dan memberikan bagiannya kepada mereka. Mu'adz bin Jabal

lebih baik baginya daripada meminta bagian tertentu."

upah kepada penduduk Khaibar setengah bagian dari hasil panen kurma atau

menyewakannya dengan sepertiga dan seperempat bagian. Kemudian Mujahid berkata kepadanya; "Pergilah

mendapatkan setengah, sepertiga, dan seperempat bagian. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

menjadikan Al Qur`an itu tiga bagian. Lalu Dia menjadikan, 'QUL HUWALLAHU

Engkau mendapatkan tiga perempat dengan bagian tanahmu, air minummu, benihmu dan