maupun besar dari kaum Muslimin. Dan Beliau memerintahkan agar menunaikannya sebelum

Jika datang pemiliknya maka berikanlah kepadanya". Mereka bertanya: "Bagaimana tentang hukum

mereka membisikkannya kepada para dukun, dan setan-setan itu membuat seratus kedustaan

Haritsah, Ja'far bin Abi Thalib dan Abdullah bin Rawahah kepada para

yang memberi sedekah dengan sukarela dan mencela orang-orang yang tidak memperoleh

Amru bin Umayyah telah mengabarkan kepadanya bahwa ia pernah melihat Nabi

Qasim berkata; 'Kemudian Barirah dimerdekakan dan diberi pilihan untuk kembali kepada

kami Syu'aib dari Az Zuhri, dan Laits berkata, telah menceritakan kepadaku

hwasanya Harmalah maula Usamah mengabarkan kepadanya. 'Amru berkata; aku pernah melihat

berbicara dusta, jika berjanji mengingkari dan jika diberi amanat dia khianat".

beliau menjawab: "Kalian banyak melaknat dan banyak mengingkari pemberian suami. Dan

zhalim atau orang yang terzhalimi. Dan sungguh aku tidak melihat diriku

hari. Ketika datang waktu pagi dan beliau tidak mendengar suara adzan,

Ibnu Syihab berkata, "Menurut kami -dan Allah yang lebih tahu, hal

itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang berdiri menyampaikan khutbah, orang itu

erasa ketakutan waswas walinya menikahkannya sedang dia tidak suka, maka ia

kiamat, ia adalah seenak-enak penyusuan dan segetir-getir penyapihan." Muhamad bin Basyar

makan enam puluh orang miskin." Dan Al Laits mengatakan dari 'Amru

shallallahu 'alaihi wasallam saat kami sedang berada di Yaman. Maka kami

Haritsah, Ja'far bin Abu Thalib dan Abdullah bin Rawahah radliallahu 'anhum,