renta, tidak mampu untuk melakukan haji maupun umrah dan bepergian." Nabi

dan terkadang keduanya disebut dua haji; Haji Akbar ialah Hari Kurban

bulan Ramadlan sebanding dengan melaksanakan haji." Hadits semakna diriwayatkan dari ibnu

berkata; "Aku pernah haidh ketika haji, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ditanya; "Haji apa yang paling mulia?" Beliau

Tahshib tidak termasuk dari Ibadah haji, itu hanyalah tempat yang disinggahi

'Ibuku meninggal dan belum melaksanakan haji, apakah saya dapat berhaji untuknya?

di antara keduanya dan balasan haji mabrur tiada lain kecuali surga".

mengingkari adanya pengucapan syarat dalam haji dan berkata; "Tidak cukupkah bagi

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Haji itu wuquf di arafah, haji

Harits dari Ali berkata: Hari haji akbar adalah hari raya qurban.

perjalanan, dia menjawab, saya melaksanakan haji bersama Rasulullah Shallahu 'alaihi wa

dia menjawab, saya pernah melaksanakan haji bersama Nabi Shallallaahu 'alaihi wasallam

bin Yazid dia berkata; Yazid berhaji bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam

harta dan menyampaikannya untuk melakukan haji ke Rumah Allah Ka'bah atau

puasa ramadlon, shalat lima waktu, haji ke baitullah -aku tidak tahu

menceritakan kepada kami Waki' dari Hajib bin Umar dari Al Hakam

menurunkan ayat: "Maka barangsiapa beribadah haji ke Baitullah atau ber'umrah, maka

kami bapakku bahwa ia mengikuti haji Wada' bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi

apa yang diutuskan padamu saat haji? Ia menjawab: Aku diutus untuk