Allah-lah Al Hakam penentu hukum dan hanya kepada-Nya kita berhukum. Lalu

ang Kami turunkan dan Kami wajibkan menjalankan hukum-hukum yang

mengatakan, "Seorang laki-laki yang mengetahui hukum-hukum Islam, kemudian ia membunuh seorang

Kala'iyin itu lalu mendatangi Nu'man dan berkata, "Kenapa engkau bebaskan mereka

u berjuang bersama-Mu, dan aku berpedoman kepada hukum-hukum-Mu, maka

LLADZII YUTHIIQUUNAHU FIDYATUN THA'AAMU MISKIIN dan bagi orang yang berat menjalankannya,

beliau bersabda: "Wahai Ali, pergi dan tegakkanlah had atas dirinya." Aku

untuk pergi. Ma'iz lalu datang dan mengakuinya lagi -ia sampaikan hingga

LLADZII YUTHIIQUUNAHU FIDYATUN THA'AAMU MISKIIN dan bagi orang yang berat menjalankanya,

laki-laki yang datang menemui beliau dan mengaku telah berzina dengan seorang

kepada kami Ahmad bin Hanbal dan Musaddad keduanya berkata; telah menceritakan

kepada kami Abdah bin Abdullah dan Muhammad bin Dawud bin Shabih

kepada kami Harun bin Abdullah dan Muhammad Ibnul 'Ala bahwa Abu

Muhammad Ibnul Mutawakkil Al Asqalani dan Al Hasan bin Ali keduanya

kami Utsman bin Abu Syaibah dan Abdullah Ibnul jarrah dari Jarir

kepada kami Ja'far bin Musafir dan Muhammad bin Sulaiman Al Anbari

kaum laki-laki yang menyerupai wanita dan kaum wanita yang menyerupai laki-laki."

di malam hari, kecuali sedikit daripadanya, yaitu separuhnya." QS Al Muzammil;

kalian menyiksa dengan siksaan Allah." dan aku memerangi mereka berdasarkan sabda

akhir dari surat Al Muzzamil, sedangkan rentang waktu turunnya awal surat