wasallam melarang mengenakan dua jenis pakaian; pakaian shama` dan ikhtiba` dengan

Telah menceritakan kepada kami Abdul Quddus bin Muhammad Telah menceritakan kepada kami Bisyr bin 'Umar Telah mence

wasallam melarang mengenakan dua cara berpakaian; memakai pakaian shama` dan ihtiba`

wasallam telah melarang dua jenis pakaian; shama` dan ikhtiba` dengan satu

sallam, beliau bersabda: "Barangsiapa mengenakan pakaian dengan penuh kesombongan pamer, maka

laihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengenakan pakaian dengan penuh kesombongan pamer, maka

Telah menceritakan kepada kami Abu Mush'ab; telah menceritakan kepada kami Malik bin Anas dari Abdullah bin Dinar

kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; "Pakaian apakah yang boleh dikenakan oleh

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Abdah berkata, telah memberitakan kepada kami Amru bin An Nu'man berkata,

berkata, "Seorang pemuda Quraisy yang pakaiannya melebihi mata kaki lewat di

Umar bin Al Khaththab melihat pakaian yang terbuat dari sutera murni,

Umar, bahwa dia melarang mengenakan pakaian yang terbuat dari sutera murni

beliau melarang kalian dari memakai pakaian yang dicelup diberi warna."

Salamah dia berkata, "Tidak ada pakaian yang lebih dicintai oleh Rasulullah

saat beliau berjalan dengan mengenakan pakaian merah."

llallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik pakaian yang kalian kenakan untuk mengunjungi

juga pada kain sarung celana, pakaian gamis dan surban. Barangsiapa memanjangkan

dan saya melihat beliau mengenakan pakaian sarung."

shallallahu 'alaihi wasallam melarang mengenakan pakaian dibaj kain bersulam sutera, kain

al Mufaddam itu?" Dia menjawab: "Pakaian yang di celup dengan pohon