'Kapan waktu Rasulullah bangun untuk shalat malam? ' Ia menjawab; `Bila

tidur dan agar orang yang shalat Qiyamullail kembali istirahat dan bukan

beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengakhirkan shalat Subuh sampai agak terang, dan

bin Arqam pernah menjadi Imam shalat bagi para sahabatnya, suatu hari

untuk memberitahukan tentang datangnya waktu shalat, maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam bersabda

Shallallahu'alaihi wasallam dari empat waktu shalat saat perang Khandaq. Beliau menyuruh

wasallam bersabda: 'Barangsiapa menunggu waktu shalat di masjid, maka dia pahalanya

orang yang tayamum, lalu keduanya shalat. Kemudian keduanya mendapatkan air pada

temanku, "Jika telah tiba waktu shalat, maka adzanlah lalu lakukanlah iqamah,

ulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengerjakan shalat sebelas rakaat antara selesai shalat

orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat sedang kamu dalam keadaan mabuk…'.

wasallam bersabda: "Barangsiapa tertidur dari shalat sunnah malam, lalu ia mengqadhanya

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang shalat malam? Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Shalat malam itu dua rakaat-dua rakaat.

Khaththab berkata; "Barangsiapa tertidur dari shalat sunnah malam, lalu ia mengqadlanya

ada penguasa yang lalai waktu shalat, maka shalatlah kalian pada waktunya'.

mana saja umatku mendapatkan waktu shalat maka hendaklah ia shalat."

asallam, maka beliau Shallallahu'alaihi wasallam shalat Zhuhur kemudian mendatangi mereka untuk

urusan mereka sampai tibalah waktu shalat pertama Zhuhur. Kemudian Bilal datang

untuk mendamaikan mereka. Ketika waktu shalat tiba, Bilal mengumandangkan adzan, ketika