mendapatkan satu atau dua suap makanan atau satu atau dua butir

antara kami sebesar satu sha' makanan, satu sha' gandum, satu sha'

aku ingin berpuasa, berilah sedikit makanan." Lalu aku datang dengan membawa

Kelompok menunggang kendaraan dengan mendapat makanan dan pakaian, kelompok yang lain

imbalan sepertiga dan seperempat serta makanan yang telah ditentukan. Sa'id meriwayatkan

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam diberi makanan di Marr Azh-Zhahran, maka beliau

bahwa dia datang dengan membawa makanan di atas piringnya kepada Rasulullah

selama setahun dengan upah memberinya makanan, dan tahun yang lain dengan

di Madinah menjual beberapa wasaq makanan dan membelinya. Dan kami menamai

imbalan sepertiga, dan seperempat serta makanan yang telah ditentukan. Kemudian pada

di Madinah menjual beberapa wasaq makanan dan juga membelinya, kami kami

dan seperempat, dan tidak juga makanan tertentu. Hanzhalah bin Qais meriwayatkannya

Dia berkata; "Dengan imbalan sebagian makanan tertentu dan disyaratkan bagi kami

atau satu atau dua suap makanan, sesungguhnya orang miskin itu adalah

Allah 'azza wajalla, dan berilah makanan.

masih kecil dan belum makan makanan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu

ia berkata, "Aku pernah memasak makanan, lalu aku memanggil Nabi shallallahu

keluar dari WC lalu dihidangkanlah makanan kepadanya. Kemudian orang-orang berkata; "Maukah

membalasnya, ia meninggalkan syahwat dan makanannya hanya karena Aku. Puasa itu

bersama Abu Musa kemudian disuguhkan makanannya dan di dalam makanannya disuguhkan