Rukhsah menikah bagi orang yang berihram
أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَقَ الصَّاغَانِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ إِسْحَقَ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَزَوَّجَ مَيْمُونَةَ وَهُوَ مُحْرِمٌ
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ishaq Ash Shghani, ia berkata; telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Ishaq, ia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Humaid dai 'Ikrimah dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menikahi Maimunah dalam keadaan berihram.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)