isi Muawiyah ketika muadzinnya mengumandangkan adzan, dan ternyata Muawiyah mengucapkan sebagaimana

alaihi wasallam bersabda: "Bilal mengumandangkan adzan pada malam hari, maka makan

telah tiba waktu shalat, maka adzanlah lalu lakukanlah iqamah, kemudian hendaklah

wasallam bersabda: "Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti apa yang

alaihi wasallam bersabda: "Bilal mengumandangkan adzan pada malam hari, maka makan

ilal diperintahkan untuk mengumandangkan kalimat adzan dengan genap dua kali dua

berkata, "Jika mu'adzin selesai mengumandangkan adzan pertama dari adzan shalat Shubuh,

kemudian aku perintahkan seseorang untuk adzan dan aku perintahkan seseorang untuk

apa kebaikan yang terdapat pada adzan dan shaf awal, lalu mereka

waktu shalat tiba dan dikumandangkanlah adzan. Beliau lalu bersabda kepada para

bahwa Ibnu 'Umar pernah mengumandangkan adzan pada suatu hari yang dingin

maka hendaklah seseorang dari kalian adzan dan hendaklah yang mengimami shalat

maka hendaklah seseorang dari kalian adzan, dan hendaklah yang mengimami shalat

wasallam bersabda: "Apabila kalian mendengar adzan, maka jawablah seperti apa yang

telah datang waktu shalat maka adzan dan iqamatlah, kemudian hendaklah yang

wasallam aku melihat Bilal mengumandangkan adzan dua-dua, dan iqamah satu-satu."

Lalu Bilal diperintahkan menggenapkan bilangan adzan dan mengganjilkan bilangan iqamah."

kata; "Bilal diperintahkan menggenapkan bilangan adzan dan mengganjilkan bilangan iqamah."

dari Bapaknya dari Kakeknya berkata; "Adzan bilal adalah dua-dua, sedang iqamahnya

kepada kami, aku dan sahabatku: "Adzanlah lalu qomat dan hendaklah yang