sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barang siapa tidak memotong kumisnya, dia

'alaihi wasallam melarang dari menawar barang untuk mengecoh pembeli yang lain.

berkata, "Jika seorang hakim makan barang yang dihadiahkan maka ia telah

'alaihi wasallam memotong tangan pencuri barang yang harganya empat dinar."

'alaihi wasallam memotong tangan pencuri barang seharga lima dirham.

dia berkata; "Dipotong tangan pencuri barang seharga tameng sedang harga tameng

wasallam melarang dari mulamasah yaitu barang dagangan apapun yang disentuh wajib

'alaihi wasallam; "Dipotong tangan pencuri barang seharga seperempat dinar ke atas."

beliau bersabda: "Sumpah akan melariskan barang dagangan dan menghilangkan kelarisannya dalam

bahwa beliau melarang dari menawar barang tidak untuk membelinya tapi agar

berkata; "Tidak dipotong tangan pencuri barang yang kurang dari harga tameng."

'alaihi wasallam; dipotong tangan pencuri barang senilai seperempat dinar.

'alaihi wasallam memotong tangan pencuri barang seharga seperempat dinar ke atas."

siapapun laki-laki yang kecurian suatu barang curian maka dia lebih berhak

kalian menyambut orang-orang yang membawa barang dagangan ke kota untuk berjual

"Ada dua belas raka'at yang barang siapa mengerjakannya, Allah membangunkan baginya

yang tinggal di kota menjualkan barang untuk orang yang tinggal di

menunaikan shalat: "Itulah shalat yang barang siapa kehilangan waktunya, maka seolah-olah

"Ada dua belas raka'at yang barang siapa mengerjakannya, maka Allah akan

beliau melarang mereka dan bersabda: "Barang siapa yang memberikan hutang maka