harus mengqadla shalatnya ketika masa-masa haid?" maka ia menjawab, "Apakah engkau

'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Wanita haid dan orang yang junub tidak

"Lalu aku berkata; "Aku sedang haid, " beliau bersabda: "Sesungguhnya darah

ia berkata; "Jika aku sedang haid Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyuruhku

wasallam tentang makan bersama wanita haid, maka beliau bersabda: "Makanlah bersamanya."

beliau bersabda: "Barangsiapa menggauli wanita haid, atau menggauli wanita dari dubur,

denda menggauli wanita yang sedang haid diriwayatkan oleh Ibnu Abbas dengan

tentang pakaian yang terkena darah haid?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

yang mendatangi isterinya di saat haid, beliau bersabda: "Barangsiapa mendatangi isterinya

wasallam bahwa Shafiyyah binti Huyay haidh pada hari-hari Mina. Ada seorang

dari 'Aisyah berkata; "Aku pernah haidh ketika haji, lalu Rasulullah shallallahu

bahwa wanita yang nifas dan haidl hendaknya mandi lalu berihram kemudian

Baitullah, kecuali para wanita yang haidh. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun

dari 'Aisyah berkata; "Dahulu kami haidl pada zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi

sah shalat wanita yang telah haid kecuali dengan mengenakan kerudung." Ia

shalat pada hari-hari ia mengalami haid, setelah itu hendaklah ia mandi

melakukan iddah selama satu kali haidh. Abu Isa berkata; Hadits ini

masa iddahnya selama dua kali haidh." Muhammad bin Yahya mengatakan serta

hanyalah darah penyakit, bukan darah haid. Jika darah haid tiba maka

dan menguap dalam shalat, termasuk haid, muntah dan mimisan semuanya dari